Tanam 500 Benih Pohon, "Maxim" Singkawang Dukung Misi Penghijauan

Tanam 500 Benih Pohon, "Maxim" Singkawang Dukung Misi Penghijauan

17 Februari 2020
go greenglobal warmingeventplant treesmaximsingkawang

Pada tanggal 17 Februari 2020, Maxim Singkawang berkolaborasi dengan STIMIK Pontianak, Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Pertanian menyelenggarakan kegiatan penghijauan. Pelaksanaan kegiatan berlokasi di Taman Gunung Sari dan melibatkan kurang lebih sekitar 80 peserta. Selain Maxim dan STIMIK Pontianak, beberapa jajaran pemerintah Kota Singkawang, Balai Konservasi Sumber Daya Alam, dan Komunitas Pelestari Alam dan Sungai Singkawang (KOMPAS) juga turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Ragam benih yang di tanam sebanyak 15 jenis pohon dan 500 benih, diantaranya adalah pohon alpokat mentega, pohon kayu berlian, dadap merah, durian musang king, jambu jamaika, jambu kristal, pohon angsana, pohon belimbing jumbo, pohon lengkeng, pohon kersen, pohon mahoni, pohon nagkadak, pohon cemara udang, dan pohon tabebuya. Sering dikenal sebagai area rekreasi dan jogging, Taman Gunung Sari dinilai cocok untuk menjadi sasaran lokasi penghijauan. Selain memberikan fungsi estetika, diharapkan benih yang ditanam dalam kegiatan penghijauan ini dapat memberikan dampak jangka panjang untuk memperbaiki keseimbangan cuaca akibat global warming.

Kegiatan penghijauan ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang diinisiasi oleh STMIK Pontianak. Pada tahun 2020, target kegiatan ini dilakukan di Kota Singkawang. Maxim sebagai perusahaan transportasi ride-hailing turut menunjukan perhatiannya pada lingkungan dan menanggapi positif ajakan kolaborasi tersebut. “Meskipun kami perusahaan yang bergerak dibidang transportasi, kami juga concern dengan masalah lingkungan. Sehingga saat ada ajakan kolaborasi kami menanggapi antusias. Kami berusaha agar kehadiran kami di Singkawang tidak hanya berfokus kepada pengembangan bisnis kami saja namun juga pembangunan lingkungan dan masyarakat”. Arizki Hamdi selaku kepala cabang Maxim di Singkawang menjelaskan.